Tugu Digulist

Tugu Digulis juga dikenal sebagai monumen Sebelas Digulis, atau Tugu Bambu Runcing, atau Tugu Bundaran Untan ( Universitas Tanjung Pura ) oleh warga setempat. Tugu dalam bahasa indonesia didefinisikan sebagai ' tiang besar dan tinggi yang dibuat dari batu, bata, dsb. Kata Tugu kemudian memiliki kaitan dengan monumen, yaitu sebuah bangunan yang digunakan sebagai tanda untuk mengingat peristiwa penting, peristiwa bersejarah, atau untuk menghormati orang atau kelompok yang berjasa.

Monumen ini didirikan sebagai peringatan atas perjuangan Sebelas Tokoh Sarekat Islam Kalimantan Barat yang dibuang ke Boven Diogel, Irian Barat karena khawatir pergerakan mereka akan memicu pemberontakan terhadap pemerintah Hindia Belanda di Kalimantan. Kesebelas pejuang itu antara lain : Achmad Marzuki, Achmad Su'ud bin Bilal Achmad, Gusti Djohan Idrus, Gusti Hamzah, Gusti Moehammad Situt Machmud, Gusti Soeloeng Lelanang, Jeranding Sari Sawang Amasudin alias Jeranding Abdurrahman, Haji Rais bin H. Abdurahman, Moehammad Hambal alias Bung Tambal, Moehammad Sohor, dan Ya' Moehammad Sabran.

No comments:

Powered by Blogger.